Jumat, 21 Oktober 2011

Tugas Review Historiografi Jhon Purba 2

NATURAL HISTORIES: NEW WAYS OF KNOWING
Dalam Karya “Textual Empires” by Mary Cathrine Quilty

Tulisan Mary Catherine Quality dalam buku yang berjudul “Textual Empires”, sangat menarik. Pada bagian pertama, dia menulis “Sejarah Alam: Cara Baru Untuk Mengetahui” yang menjelaskan dua hal pokok. Pertama, menjelaskan latar belakang dan motivasi penulis-penulis Barat (Marsden, Symes, Raffles, Crawfurd, dan Anderson) menulis daerah yang dilaluinya, dalam hal ini wilayah Asia Tenggara. Kedua, menjelaskan metode penulisan yang dilakukan oleh kelima penulis tersebut.

Dari pengakuan kelima penulis tersebut, mereka bertujuan untuk mendidik umum melalui buku-buku yang mereka terbitkan. Mereka menulis bukan untuk tujuan administrasi kolonial. Meskipun demikian, tulisan-tulisan mereka tersebut pada praktiknya bisa dipakai dalam melanggengkan kolonialisme. Tapi kita tidak bisa memungkiri, tulisan-tulisan mereka telah menjadi acuan di masa kini untuk menulis sejarah Asia Tenggara. Tulisan mereka memberikan banyak gambaran kehidupan pada masa dimana tulisan dibuat.

Bila dikaitkan dengan historiografi, kelima penulis tersebut lebih memfokuskan dari pengamatan dan analisis berdasarkan indera yang dimiliki. Hal ini bisa dipahami karena mereka bisa dikatakan sebagai perintis dan belum memiliki data-data tertulis sebelumnya. Sehingga tulisan dimulai dari sejarah alam itu sendiri kemudian dilanjutkan dengan sejarah sosial dan budaya.

Pada umumnya sejarah alam itu meliputi nama dan lokasi pulau/wilayah, letak geografis, geologi, botani, zoologi, pegunungan dan gunung berapi, danau, sungai, lautan, musim, tanah, mineral, dan sebagainya. Sementara sejarah sosial budaya meliputi bahasa, demografi, antroplogi, dan pemerintahan. Ini merupakan catatan yang luar biasa di zaman tersebut.

Meskipun demikian, saya masih meragukan motivasi mereka yang dikatakan hanya murni untuk tujuan ilmu pengetahuan. Pertanyaannya, mengapa mereka lebih fokus mengkaji alam? Apakah ini berkaitan dengan tujuan Barat untuk menguasai sumber-sumber alam di kawasan Timur (Asia Tenggara)? Pertanyaan itu tidak dibahas dalam tulisan Mary Catherine Quality ini. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Etika dalam berkomentar sangat diutamakan!